Senin, 13 Agustus 2018

Jasa Kontraktor Kolam Renang Olimpik, Roof Top, Club house, minimalis Profesional DEPOK

Albian Pool
Siap Membantu Perencanaan Dan Pembuatan Kolam Renang Olimpik Size
Struktur.

Finishing Liner dan Keramik
Supply Material dan Aksesories Kolam Renang Perlombaan.

Instalasi Mekanikal Elektrikal dan Plumbing Pemipaan PVC, Galvanis, HDPE

Info :
Telp : 021. 779 727 51
Mobile : 0811 94 24 28 / 0812 9156 5358
Email : albianpools@gmail.com

www.albianpool.com
www.albianpool.wordpress.com
www.albianpoolshop.wordpress.com





Sky Pool Panel System Kolam Renang Olimpik

Sky Pool Panel System untuk Kolam Renang Perlombaan Kedalaman sd 2 mtr
Albian Pool
Siap Membantu Kebutuhan Perencanaan Kolam Renang Dgn Panel System Untuk Kolam Perlombaan dan Residential
Produk by Fluidra Indonesia - Astral dan Import Italy.
Dengan Finishing Liner ex. Astral, Eropa, China, dgn kualitas bergaransi sd 15 tahun kekuatan dan kebocoran.





ALBIAN POOL
Spesialis Kolam Renang Minimalis, Roof  Top, Olimpik Waterpark, Jacuzzi

#Albian Pool
#AlbianPoolStudio
#AlbianPoolShop

www.albianpool.com
www.albianpoolshop.wordpress.com
www.albianpool.wordpress.com
www.albianpools.blogspot.co.id

Alamat :
Jl. Kp.grogol Sebrang No. 3, Rt. 001 Rw.06 Kel. Limo Kec. Cinere, Depok 16514 Jawa Barat - Indonesia.
Email : albianpools@gmail.com

Telp. 021.779 72 751
Mobile/wa : 0812 9156 5358 / 0811 94 24 28


Sky Pool by Albian Pool
www.albianpool.com

Lebih Cepat
Lebih Tepat
Lebih Hemat
Lebih Tahan Lama
hotline : 0812 9156 5358


TUMPUAN PEMIPAAN RUANG POMPA KOLAM RENANG

METODE UNTUK MENGGANTUNG ATAU MENUMPU PIPA PADA INSTALASI PERPIPAAN

Instalasi perpipaan supaya terjamin dan aman dari kerusakan baik karena pemuaian maupun berat instalasi pipa sendiri diperlukan penggantung atau penyangga dan tentunya tidak mengabaikan fleksibilitas instalasinya. namun demikian besar kecilnya penggantung maupun penyangga serta jumlahnya memerlukan suatu perhitungan dan pengalaman agar instalasi perpipaan tidak rusak dan tahan lama.

Kata Kunci :
Instalasi, Perpipaan, Penggantung

Penggantung atau penumpu pipa merupakan suatu perlengkapan instalasi perpipaan yang tidak dapat dipisahkan, karena tanpa pennggantung / penumpu instalasi perpipaan tidak dapat dipasang dengan sempurna. Agar supaya penggantung instalasi perpipaan dapat  berfungsi sempurna dalam arti tidak rusak dan dapat bertahan lama, maka penggantung dan penumpu pipa sebelum dibuat diperlukan perhitungan perencanaan yang baik, begitu pula  tempat pemasangannya. 

Ada hal-hal penting yang perlu diperhatikan untuk penggantung atau penumpu pipa :

1. Berat pipa
Berat yang harus diperhitungkan bukan hanya berat pipa itu sendiri, tetapi meliputi berat perlengkapannya, seperti katup, bahan isolasi serta berat isi pipa tersebut.
Disamping itu pada instalasi pipa-pipa tertentu ada kemungkinan orang akan berdiri di atas pipa, baik untuk berjalan maupun memeriksa atau memperbaiki perlengkapan pipa tersebut atau pipa lain disebelahnya, sebaiknya tambahan berat orang tersebut dipertimbangkan pula. 

2. Jenis pipa
Jarak antara penggantung atau penumpu bergantung pada jenis bahan pipa disamping ukuran pipa, karena adanya perbedaan kelenturan. 

3. Mencegah perambatan getaran
Pipa yang berhubungan dengan mesin atau peralatan yang bergerak atau berputar dapat meneruskan getaran mesin atau peralatan tersebut ke dalam ruangan lainnya, baik melalui pipa atau melalui konstruksi gedung, sehingga dapat menimbulkan kebisingan dan renovasi. 
Penggantung atau penumpu pipa sebaiknya dapat mencegah perambatan getaran semacam ini. Di samping itu penggantung atau penumpu pipa harus juga cukup kuat untuk menahan gaya-gaya tumbukan akibat timbulnya pukulan air dalam pipa.

4. Ekspansi pipa
Penggantung atau penumpu pipa harus mampu menampung adanya perubahan panjang pipa akibat perubahan temperatur pipa.

5. Jarak antara pipa
Jarak antara pipa dengan pipa dan antara pipa dengan dinding atau permukaan lainnya, harus cukup lebar untuk memungkinkan penggunaan alat-alat, pemasangan isolasi atau penutup pipa lain, pengecatan dan pekerjaan perawatan umumnya serta pekerjaan lainnya yang mungkin akan dipasang di sekitar pipa, jarak minimum biasanya sekitar 25 mm 



KELEMAHAN MENGGUNAKAN PIPA HDPE UNTUK KOLAM RENANG

Permasalahan Pada Pipa HDPE
Tak selalu lancar, beberapa kesalahan disadari atau tidak sering menjadi penyebab munculnya permasalahan saluran Pipa HDPE. Nah untuk mencegah munculnya hal tersebut, berikut hal-hal yang bisa Anda antisipasi.
Sejatinya, produk saluran air bersih dengan pipa High Density Polyethylene didesain untuk usia penggunakan hingga mencapai 50 tahun. Material bahan baku dengan tingkat kelenturan dan kekuatan tinggi, dan sistem penyambungan optimal memungkinkan hal tersebut terjadi.
Sayangnya, kekurang pahaman, kesalahan dalam penyambungan atau penanganan, dan kesalahan kering kerap membuat hal tersebut tak sesuai harapan. Dampaknya permasalahan saluran Pipa HDPE akhirnya muncul, dan tak bisa dihindari.
Dampak paling terasa adalah saluran air yang mudah mengalami kebocoran, kerusakan atau bahkan jalur air meledak. Lalu apa saja yang perlu dilakukan agar hal tersebut tidak sampai terjadi ? Berikut beberapa tips yang bisa Anda perhatikan :
Kesalahan Dalam Proses Penyambungan
Masalah prosedur penyambungan kerap menyebabkan munculnya permasalahan saluran pipa HDPE. Salah satunya kesalahan proses pemasangan aksesoris Compression Joint pada mekanisme penyambungan Mechanical Joint.
Aksesoris Compression Joint pada dasarnya terdiri dari beberapa bagian. Bagian terpenting adalah gelang karet, dan hal ini sering dilupakan banyak orang. Tanpa meletakkan dengan benar, atau tidak meletakkan bagian ini diantara panel penjepit, saluran air akan mudah bocor, bahkan saat selesai dipasang.
Kesalahan juga sering muncul pada proses penyambungan Butt Fusion. Pertama karena waktu pemanasan, dan momen penyambungan yang tidak sesuai. Kedua hal tersebut kerap berdampak pada munculnya permasalahan saluran pipa HDPE.
Kedua perbedaan PN, hal ini dikarenakan terjadi perbedaan tebal dinding, membuat waktu pemanasan yang dibutuhkan berbeda. Solusi yang bisa Anda lakukan adalah menggunakan pipa dan aksesori dengan PN sama, atau membubut dinding pipa atau aksesoris sehingga memiliki tebal yang sama.
Perbedaan bahan pipa atau fitting berbeda
Jangan terkecoh jika semua brand Pipa HDPE diproduksi dengan komposisi material bahan baku yang sama. Beberapa produk diproduksi dengan material bahan baku dengan satu standar, sementara yang lain dengan standar berbeda.
Saat digunakan kemungkinan persenyawaan sempurna tidak akan pernah terjadi. Ini artinya bagian penyambungan terjadi tidak sesuai dengan harapan. Dampaknya, muncul permasalahan saluran pipa HDPE.
Solusi yang bisa Anda lakukan adalah dengan menggunakan produk pipa dari brand sama. Selain itu gunakan produk aksesoris yang direkomendasikan, cara ini dapat meminimalisir muncuknya permasalahan saluran pipa HDPE.

Hal kecil seperti kotoran dan debu
Dalam proses penyambungan pipa, termasuk pipa HDPE kebersihan bagian yang akan disambung adalah hal utama. Dan wajib dilakukan jika tak ingin muncul permasalahan saluran pipa HDPE.
Kesalahan kecil ini sering dilalaikan, dan kerap berdampak fatal pada hasil penyambungan pipa HDPE. Solusi yang bisa Anda lakukan adalah dengan senantiasa membersihkan bagian ujung pipa atau aksesoris yang hendak disambung sebelum proses penyambungan.
Karena perubahan struktur pipa
Meski memiliki karakter kuat, kelenturan membuat struktur produk pipa HDPE mudah mengalami perubahan. Hal ini sering terjadi pada produk dengan Pressure Nominal kecil atau memiliki tebal dinding tipis.
Produk dengan spesifikasi ini biasanya sangat mudah mengalami perubahan, terutama saat disimpan (ditumpuk) dalam waktu lama. Tak lagi bulat, bagian ujung pipa pada akhirnya sering menjadi oval.
Solusi yang bisa Anda lakukan adalah dengan menaruh dengan posisi yang disarankan saat pipa menunggu dalam waktu lama untuk disambung. Selain itu, jika harus segera dipasang, pastikan bentuk dua ujung pipa atau aksesoris berbentuk lingkaran sempurna.
Tak hanya mempersulit proses penyambungan, munculnya kendala ini kerap meningkatkan risiko munculnya permasalahan saluran pipa HDPE. Karena jika dilakukan dengan benar, saluran air bersih bertekanan pipa HDPE dapat digunakan hingga usia lebih dari 50 tahun.

MERAWAT KOLAM RENANG

Cara merawat kolam renang di rumah
Merawat kolam renang berarti merawat air beserta permukaan kolam renang. Ketahui bahan apa saja yang diperlukan dan tips perawatan lainnya di artikel ini.
Rekomendasi kami
Gunakan produk perawatan air yang tepat sesuai anjuran dan bersihkan lantai sekitar kolam dengan cairan pembersih lantai yang efektif membunuh bakteri, seperti Wipol atau Produk sejenis Lainnya.
Sebagian rumah beruntung bisa dilengkapi fasilitas kolam renang, namun sebagai konsekuensinya perawatan kolam renang menjadi rutinitas tambahan yang perlu diperhatikan. Air kolam, lantai, dinding kolam, dan area di sekitarnya perlu dijaga senantiasa bersih dan sehat. Lantai sekitar kolam sebaiknya rajin dipel dengan cairan pembersih yang sekaligus berfungsi sebagai disinfektan, seperti Wipol, untuk memastikannya bebas bakteri.
Air kolam renang memerlukan perawatan teratur untuk menjaga agar kadarnya tetap seimbang sehingga tidak menimbulkan iritasi kulit dan mata. Pemakaian bahan kimia sudah umum digunakan sebagai cara menjernihkan air kolam renang, jadi Anda sebaiknya mengetahui bahan apa saja yang dibutuhkan dan seberapa sering perlu digunakan.
Cara merawat air kolam renang
Bahan-bahan kimia di bawah ini biasa digunakan untuk merawat air kolam renang. Ingat untuk selalu membaca label pada kemasannya agar Anda bisa memakainya sesuai petunjuk dan dosisnya. Ada banyak merek produk perawatan air kolam, namun biasanya bahan aktifnya sama. Yang membedakan merek-merek produk pembersih kolam renang adalah kadar bahan aktifnya, jadi sekali lagi perhatikan labelnya sebelum membelinya.
Klorin. Cara menjernihkan air kolam renang jadi praktis berkat bahan ini. Klorin berfungsi mengikat kotoran dalam air sehingga air tetap bersih. Klorin bisa didapat dalam bentuk tablet, cair, atau butiran. Klorin tablet sering menjadi pilihan karena daya larutnya rendah sehingga klorin dilepas sedikit demi sedikit dan tahan lama. Sebaiknya klorin dimasukkan ke air kolam pada sore hari ketika matahari tidak terik atau malam hari karena panas matahari bisa menurunkan kadar klorin. Perawatan dengan produk berkadar klorin tinggi atau shock treatment juga diperlukan seminggu sekali.
Cyanuric acid. Bahan kimia ini diperlukan untuk menyeimbangkan pH dalam air agar klorin berfungsi maksimal menjernihkan air. pH air yang direkomendasikan adalah antara 7,2-7,8. Cyanuric Acid biasanya sudah terkandung di dalam tablet klorin, namun jika tidak, Anda perlu menambahkannya secara terpisah.
Algaecide. Bahan ini merupakan bahan surfaktan yang berfungsi mencegah lumut di kolam renang. Biasanya Algaecide ditambahkan di kolam sehari setelah shock treatment.
Pastikan Anda juga mengecek air dalam kolam renang secara rutin memakai alat khusus pengecek air dua kali seminggu. Tujuannya adalah agar bahan perawatan air dapat bekerja maksimal, untuk mengetahui dosis bahan perawatan yang diperlukan, dan untuk mencegah iritasi kulit dan mata yang biasa terjadi karena kadar pH air terlalu tinggi atau terlalu rendah. Berikut ini apa saja yang perlu dicek dan kadar yang dianjurkan:
  1. Chlorine – kadar normal 1-3 ppm
  2. Cyanuric Acid – kadar normal 40-100
  3. Alkalinitas – kadar normal 80-120 ppm
  4. pH – kadar normal 7,2 – 7,6
Poin-poin kunci:
Baca label penggunaan produk kimia perawatan air sebelum digunakan
Buat jadwal perawatan air dengan frekuensi sesuai anjuran
Cek keseimbangan kadar air secara rutin
Bersihkan juga area sekitar kolam renang
Singkirkan dedaunan kering dan serangga di permukaan air setiap hari
Cara membersihkan kolam renang
Membersihkan kolam renang tak hanya sebatas merawat airnya, tetapi juga sekitar kolam renang. Berikut ini tips menjaga kolam tetap bersih:
Pel lantai sekitar kolam renang. Selain untuk mencegah bakteri, membersihkan lantai di sekeliling kolam renang juga mencegah lumut penyebab lantai licin. Gunakan produk pembersih kerak air, seperti Vixal, jika perlu.
Gunakan jaring halus untuk mengangkat daun kering dan serangga. Usahakan untuk membersihkan permukaan air kolam setiap hari karena sampah, dedaunan kering, binatang, dan objek-objek organik lain bisa memicu pertumbuhan bakteri di air.
Gunakan alat pembersih dinding dan lantai kolam renang. Alat khusus yang berupa pengisap bawah air berfungsi mengangkat kotoran yang mengendap di dasar kolam dan lumut di dinding kolam. Bersihkan setidaknya seminggu sekali.
Kolam renang di rumah seharusnya lebih nyaman dan aman daripada kolam renang umum, jadi perawatannya juga seharusnya dilakukan lebih saksama sehingga lantainya tidak licin dan berisiko menyebabkan terpeleset, kadar airnya seimbang dan sehat, serta lebih jernih.

INFORMASI LEBIH LANJUT
CLEANING DIVISION
CALL / WA : 0811 94 24 28


Membuat Ruang Filter Kolam Ikan Hias


CARA TERBAIK UNTUK MEMBUAT FILTER ATAU SARINGAN AIR UNTUK KOLAM IKAN KOI YANG BAIK DAN BENAR


Selalu muncul pertanyaaan yang terus berulang ulang kepada kami, kenapa adanya  filter di kolam ikan koi?
Jawaban: Fungsi filter pada kolam ikan sangat penting bagi kebersihan serta ke hieginisan air. Kondisi air yang bersih sangat  penting bagi  ikan koi.
Kondisi Kolam ikan yang kotor serta berbau dikarenakan tidak menggunakan sistem filter atau penyaringan yang baik akan membuat ikan mudah terserang penyakit.
Nah, dalam kesempatan kYang menjadi sumber utama penyakit pada koi adalah kualitas air. Selain  kotoran (faeces) dan sisa makanan, penyebab kotornya air bisa berasal dari mucus atau lendir yang tebal. Fungsi mucus adalah sebagai pelindung bagian luar tubuh koi supaya kotoran tidak kontak langsung dengan kulit ikan. Lendir ini selalu berganti sesuai dengan pertumbuhan koi. Artinya, semakin bertambah umur dan ukuran koi, akan semakin banyak lendirnya. 


Jika koi berada di dalam air yang kotor, kondisinya menjadi rawan terhadap gangguan penyakit yang disebabkan oleh parasit dan bakteri. Air yang kotor juga menyebabkan koi menjadi gampang stres, akibatnya daya tahan tubuhnya bisa menurun. ali ini, akan kita pelajari secara lebih detail berkaitan dengan cara membuat filter dalam kolam ikan koi..

ATURAN DAN PRINSIP DASAR FILTER KOLAM

Seandainya kita liha  sungai  dengan kondisi air mengalir membuat air terus menerus mengalir dari mata air yang jernih. Hal ini membuat supply oksigen yang diperlukan oleh ikan senantiasa tercukupi.
Serta dengan curah hujan dan air terjun juga turut membantu masuknya oksigen ke dalam air.
Di kolam buatan, berbeda keadaannya. Kita harus mengupayakan agar oksigen dalam air kolam berada dalam jumlah yang mencukupi.
Oksigen diperlukan dalam proses pencernaan ikan koi.
Hasil pengeluaran dari pencernaan ikan koi adalah amonia yang kelur lewat kotoran ikan. Di samping itu, sisa-sisa makanan juga dapat menghasilkan amonia.
Amonia bersifat racun bagi ikan. Sehingga amonia harus segera dikeluarkan dari dalam kolam ikan. Di alam, amonia terfilter secara alami.
Di kolam buatan, pembuangan amonia dilakukan oleh filter yang dirancang secara khusus.
Filter kolam juga berfungsi menambahkan oksigen, membersihkan air dari karbondioksida, nitrogen, dan partikel padat penyebab air kolam kotor.
Pada jenis tertentu, sistem filter berfungsi menyaring pestisida, membersihkan senyawa logam, dan membersihkan zat klorin dari dalam kolam.

JENIS-JENIS FILTER KOLAM IKAN KOI

Sistem filter berdasarkan sistim kerja, ada 3 jenis:
Filter Mekanik (Fisika)
Filter mekanik bekerja dengan cara menyaring kotoran-kotoran besar atau kecil pada air kolam seperti kotoran ikan, sisa pakan, daun-daun, lumut-lumut, sehingga tidak lagi dijumpai terapung/melayang di dalam air kolam, filter mekanik biasanya menggunakan media filter seperti Kapas atau ijuk
Filter Biologi
Filter mekanik bekerja dengan cara mengurai zat-zat yang berbahaya bagi ikan seperti zat amonia. filter tersebut bekerja dengan bantuan jasad-jasad renik, khususnya, bakteri dari golongan pengurai amonia. filter mekanik biasanya menggunakan media filter seperti bioball, keramik ring, atau media-media sejenis lainnya yang memiliki fungsi sebagai rumah bagi bakteri (bacteria house), sejauh ini jenis filter tersebut masih merupakan jenis media filter terbaik yang banyak digunakan orang bahkan perkembangan industri pembuatan media filter tersebut semakin bervariasi.
Filter Kimiawi
Filter Kimia bekerja dengan cara melakukan serapan pada zat-zat yang bersifat racun bagi ikan. Filter kimia biasanya menggunkan media filter seperti Active Carbon, Zeolit,dan lain-lain (jenis filter tersebut harus benar-benar diperhatikan dalam penggunaannya dikarenakan ada masa jenuh dari media filter tersebut dan jika terkena air garam maka kondisi racun yang diserap bisa terlepas kembali ke kolam)
Jenis Filter berdasarkan lokasi penempatannya:
Filter Internal: merupakan filter yang dibuat pada bagian tertentu di kolam yang biasanya dibuat menyatu dengan bangunan kolam. Filter dibuat seperti Bak-bak /chamber. 
Filter External: Merupakan Filter yang merupakan bagian yang terpisah dari bangunan kolam, yang merupakan bagian tersendiri yang diletakkan pada sisi kolam.

CARA MEMBUAT FILTER MEKANIK PADA KOLAM KECIL YANG SEDERHANA

Untuk kolam kecil, filter kolam ikan dapat sangat sederhana. Yaitu dengan menggunakan pompa listrik kecil yang biasanya banyak dijual di kios ikan hias. Cara pemasangannya biasanya tertera di manualnya saat pembelian.
Pompa ini digunakan untuk mengambil, atau menyedot air kolam untuk dialirkan pada filter. Gunakan pipa sesuai ukuran lubang pengeluaran pompa.
Air dari pompa dialirkan ke bak yang difungsikan sebagai filter. Filter digunakan kapas filter yang juga tersedia di toko ikan hias. Biasanya berwarna putih, ada yang memiliki pori halus, ada juga yang memiliki pori kapas sedikit lebih berongga.
Untuk lebih bagusnya, tidak hanya filter busa/kapas yang digunakan dapat digunakan susunan bahan-bahan sebagai berikut diurutkan dari atas ke bawah:
  • Kapas/busa/foam filter (lapisan paling atas)
  • Batu zeolit ukuran kecil/sedang
  • Arang aktif
  • Kapas/busa/foam filter
  • Zeolit ukuran besar
  • Kapas (lapisan paling bawah)
Bak yang di dalamnya terdapat filter ini diberi lubang keluar air yang telah difilter di bagian bawah nya.
Model saringan air kolam ini cukup efektif dan murah untuk kolam yang berukuran kecil. Kolam ikan dengan panjang 2 meter dapat menggunakan sistem filter seperti ini, dengan asumsi, air kolam pun dapat dilakukan backwash secara rutin, paling lama 1 minggu sekali. Backwash lebih sering tentu lebih baik.
Masukkan air baru sembari membuka air pengeluaran agar penggantian air tidak membuat ikan koi menjadi stress.
Filter sederhana ini cukup efektif membuat air kolam tidak keruh. Air kolam yang selalu jernih membuat ikan koi menjadi sehat.
Air yang jernih juga membuat ikan koi dapat dinikmati keindahannya secara sempurna dari atas permukaan kolam.
Untuk kolam ikan yang berukuran lebih besar, dapat menggunakan sistem filter atau penyaringan yang lebih baik lagi.
Sistem filter kolam ikan koi untuk anakan atau burayak juga berbeda dengan filter di kolam koi dewasa. Jangan sampai ikan anakan koi terbawa arus air dan terdampar di filter atau saluran pembuangan.

FILTER BIOLOGIS

Pada prinsipnya, filter biologis menggunakan sejenis bakteri tertentu untuk menguraikan bahan kimia beracun di dalam air kolam.
Biasanya, bahan kimia berasal dari kotoran ikan, sisa makanan, atau masuk dalam kolam secara tidak disengaja.
Biasanya, filter biologis menggunakan serangkaian proses bertingkat sistem filtrasi dengan bakteri.
Serangkaian proses ini mengikuti siklus nitrogen, yaitu amonia ~> nitrit ~> nitrat
Tahap awalnya menggunakan bakteri nitrifying, semacam bakteri Nitrosomonas, untuk mengubah amonia menjadi nitrit.
Proses dilanjutkan dengan mengubah nitrit menjadi senyawa nitrat menggunakan bakteri Nitrobacter. Ini adalah bakteri pembersih yang membutuhkan oksigen, sehingga diperlukan ruangan pengendap.
Ruangan pengendap berfungsi memisahkan sedimen secara rutin karena sedimen dapat mengurangi jumlah oksigen dalam air.

METODE LAIN DALAM SISTEM FILTER BIOLOGIS JUGA BISA MENGGUNAKAN TANAMAN AIR

Tanaman air tertentu misalnya eceng gondok dapat menyerap nitrat dalam air. Nitrat adalah hasil akhir dari proses filter pada tahap nitrifikasi sebelumnya yang belum sempat dioleh oleh chamber.
Sistem filter tanaman air diletakkan pada tahap terakhir dari keseluruhan sistem filter biologis sebelum akhirnya mengembalikan air ke dalam kolam ikan koi.
Selain eceng gondok, tanaman filter dapat berupa melati air, tifa, payung-payungan, dan tumbuhan air daun kupu-kupu.

DESAIN DAN SKEMA FILTER PADA KOLAM IKAN KOI YANG BAIK DAN BENAR

Untuk kolam ikan koi yang berukuran cukup besar, model filter dapat menggunakan filter sistem gravitasi. Yaitu menggunakan gaya gravitasi untuk mengalirkan air dari kolam ke tandon filter. Secara lebih jelas, skema berikut ini dapat menggambarkan proses ini.
Tampaknya, tidak hanya gaya gravitasi yang berlaku di sana, tetapi juga melibatkan hukum pascal yang berlaku pada permukaan air dan bejana-bejana yang berhubungan.
Untuk kolam dengan volume cukup besar, sistem gravitasi dapat bekerja dengan baik. Kadang jika kapasitas airnya lebih besar lagi, diperlukan 2 saluran filter untuk lebih maksimalnya.
Kolam dengan kapasitas air 5.731 liter sampai dengan 8.597 liter, cukup menggunakan satu saluran pembuangan ke tandon filter. Tetapi untuk kolam dengan volume di atas 22.710 liter, sebaiknya menggunakan 2 saluran pembuangan ke tandon filter.
Angka-angka ini adalah hasil pengukuran dan pengalaman, agar air dapat terangkat secara alami dan mengalir melalui rangkaian tandon filternya.
Setiap satu saluran pembuangan, dibuatkan 1 paket tandon filter, dalam hal ini menggunakan 2 tandon.
Jadi, kalau ada 2 saluran pembuangan, masing-masing harus dibuatkan tandon filter sendiri-sendiri.

Persamaan Aliran Fluida Akibat Pembesaran dan Pengecilan Ukuran Pipa









PERSAMAAN ALIRAN FLUIDA AKIBAT PEMBESARAN DAN PENGECILAN UKURAN PIPA



Persamaan Kontinuitas
                                    

Dimana :
ρ1 dan ρ2        = kerapatan rata-rata di penampang 1 dan 2 (kg/m3)
V1 dan V2       = kecepatan rata-rata pada penampang 1 dan 2 (m/s)
A1 dan A2       = luas penampang 1 dan 2 (m2)
m                     = laju aliran massa (kg/s)
Karena
                  

Maka persamaan kontinuitas dapat berbentuk:
Dimana :
m                     = laju aliran massa (kg/s)        
ρ1 dan ρ2          = kerapatan rata-rata di penampang 1 dan 2 (kg/m3)
Q1 dan Q2        = laju aliran volumetrik atau debit (m3/s)

Persamaan BernoulliUntuk kerapatan yang konstan, maka persamaan Bernoulli dapat dituliskan sebagai berikut :


Dimana :
g                = percepatan gravitasi (m/s2)
z                 = jarak vertikal (m)
υ                 = kecepatan (m/s)
p                = tekanan (Pa)
ρ                = kerapatan (kg/m3)

Bila persamaan ini dibagi dengan g, maka :


Dimana :
 z                 = jarak vertikal (m)
υ                 = kecepatan (m/s)
p                = tekanan (Pa)
g                = percepatan gravitasi (m/s2)
γ                 = berat jenis (N/m3)

Kerugian yang Disebabkan oleh Perubahan Ukuran Pipa yang Mendadak

o   Kerugian yang Disebabkan oleh Pembesaran Pipa yang Mendadak 












Persamaan energi yang diterapkan pada penampang 1 dan 2, dengan suku kerugian hL adalah 




Dimana :
V1 dan V2    = kecepatan rata-rata pada penampang 1 dan 2 (m/s)
p1 dan p2     = tekanan pada penampang 1 dan 2 (Pa)
γ                   = berat jenis (N/m3)
g                   = percepatan gravitasi (m/s2)
hL                 = head loss (m)

Menyelesaikan untuk (p1-p2)/γ dalam masing-masing persamaan dan mempersamakan hasil-hasilnya memberikan



 



Mengingat
                                                   


Dimana :
V1 dan V2       = kecepatan rata-rata pada penampang 1 dan 2 (m/s)
g                = percepatan gravitasi (m/s2)
hL              = head loss (m)
A1 dan A2       = luas penampang 1 dan 2 (m2)
yang menunjukkan bahwa kerugian dalam aliran turbulen sebanding dengan kuadrat kecepatan.

Rugi gesek (hfe) yang diakibatkan oleh perluasan penampang secara tiba-tiba ini sebanding dengan tinggi-tekan kecepatan fluida di dalam saluran yang kecil, sebesar:
 


Dimana :
hfe             = rugi gesekan (ft-lbf/lb atau N-m/gr)
Ke             = faktor kesebandingan atau koefisien rugi ekspansi (expansion-loss coefficient)
Va             = kecepatan rata - rata di dalam saluran yang lebih kecil di bagian hulu (ft/s atau m/s)

Jenis-jenis Ekspansi
  1. Sambungan pipa dengan pipa lain yang mendadak membesar (sudden enlargement)








2. Sambungan sebuah pipa yang masuk dalam tangki besar









Kerugian yang Disebabkan oleh Penyempitan Pipa yang Mendadak

Rugi gesek karena kontraksi tiba – tiba itu sebanding dengan tinggi tekan kecepatan fluida di dalam saluran yang kecil, sebesar:





 
Dimana :
hfc       =    rugi gesekan (ft-lbf/lb atau N-m/gr)
Kc       =  faktor kesebandingan atau koefisien rugi kontraksi               (contraction – loss  coefficient)
Vb       =   kecepatan rata - rata di dalam pipa hilir yang lebih kecil        (ft/s atau m/s)

Kc dapat ditentukan dengan persamaan :



Dimana :
Kc          = faktor kesebandingan atau koefisien rugi kontraksi         (contraction – loss coefficient)
Sa           =  luas penampang pada bagian hulu (m2)
Sb           =  luas penampang pada bagian hilir (m2)

Jenis-jenis Kontraksi
  1. Diameter pipa yang mendadak berkurang (sudden reduction)




  1. Sambungan sebuah pipa dengan tanki besar

  






 


  1. Sambungan sebuah pipa dengan tanki besar yang menonjol ke dalam (tonjolan > ½ diameter pipa).
 


 



  1. Sambungan sebuah pipa dengan tanki yang tepinya bulat (rounded edge), kalau r/D>0,18.




Contoh Soal
Air mengalir dalam sebuah pipa 20 cm yang tiba-tiba masuk ke pipa yang berdiameter 30 cm. Untuk laju aliran 110 L/s, maka:
a.  Berapakah rugi head?
b. Berapakah kenaikan tekanan?
c.  Berapakah kenaikan tekanan apabila perbesaran pepa bertahap?
d.   Berapakah kenaikan tekanan apabila perbesaran dirancang dengan baik?
Penyelesaian:
a. Head loss sebesar :







b. Persamaan energi antara potongan 1 dan 2 adalah :



Jadi,
p-  p1 
      


 = 9810 (0,624-0,124-0,192)
 = 3020 Pa

c. Untuk perbesaran bertahap, kL = 0,14
p-  p1